Tuesday, April 17, 2018
Cara Melatih Burung Cendet Agar Mau Mandi Di Keramba
Sebagian besar burung memiliki kecenderungan untuk menghindari mandi di karamba, itu sebabnya pemilik cendet lebih sering memandikannya dengan menyemprot. Burung predator kecil memiliki rasa takut air atau genangan air, tetapi jika kita secara rutin melatih dan membiasakan mandi di karamba burung akan terbiasa dan tidak takut lagi dengan air. Beberapa tips berikut mungkin bermanfaat bagi anda yang ingin membiasakan burung cendet mandi di karamba.
Memandikan burung di karamba lebih efektif dan dapat membuat burung lebih bersih daripada menggunakan emprotan, selain itu memandikan burung di karamba juga membantu menghilangkan kotoran dan kutu yang ada di dalam tubuh.
Sementara itu jika kita sering atau terbiasa memandikan cendet dengan semprotan dalam sangkar harian, maka kemungkinan besar kutu dan kotoran-kotoran akan menempel di tubuhnya.
Berikut beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk melatih burung cendet untuk mandi di karamba.
1. Memancing cendet untuk memasuki karamba mandinya
Satu hal yang menyulitkan adalah membuat cendet ingin meninggalkan kandang terutama jika burung itu jinak, cara biasa adalah menangkap menggunakan tangan lalu memindahkannya ke karamba.
Untuk burung yang belum pernah menggunakan karamba, cara pertama yang bisa dilakukan adalah melatihnya untuk masuk ke dalam karamba pemandian. Karena itu dalam latihan pertama ini, mandi tidak diisi dengan air terlebih dahulu.
Untuk membuat burung masuk ke kandang mandi, aturlah pintu kandang harian dan pintu karamba mandi dengan posisi saling berhadapan. Setelah itu kedua pintu terbuka dengan posisi dua kandang yang menempel sehingga tidak ada celah bagi burung untuk melarikan diri dari kandang.
Jika cendet tidak mau berpindah dari kandang ke karamba, Anda bisa memancingnya dengan pakan favoritnya yaitu 1 ekor kriket atau ulat hongkong. Setelah burung mau masuk karamba, segera beri pakan sebagai bentuk pembelajaran atau pelatihan.
Yang penting adalah kita tidak mencoba menakut-nakuti burung-burung keluar dari kandang harian dan memasuki karamba. Sebab ini tidak memberikan manfaat atau pengertian kepada burung bahwa kandang yang ada di depannya adalah kandang khusus untuk mandi.
Setelah terbiasa masuk dan keluar dari karamba mandi selanjutnya adalah mengajarkan burung kalau di karamba ini ada cukup banyak air yang dapat digunakan untuk mandi, dengan mengisi bak mandi dengan air yang cukup.
2. Memancing cendet untuk mandi di bak mandi
Kesulitan lain yang dihadapi adalah cendet masih dengan enggan mandi, meskipun bak air di bawahnya mengandung cukup air.
Apalagi jika burung-burung cendet masih muda, biasanya ketakutan melihat genangan air dalam jumlah besar di sekitarnya. Untuk mengatasinya Anda bisa melatihnya untuk sering masuk dan keluar dari mandi karamba dengan bak air yang terisi penuh untuk beberapa waktu.
Misalnya memindahkan burung ke karamba mandi lalu diberi pakan favorit yang diletakkan di air dalam bak mandi, kemudian biarkan burung untuk tenang sampai kemudian pindah lagi ke kandang harian.
Jika cendet sudah rajin di karamba upayakan langkah berikutnya adalah memikatnya untuk mandi, dengan memberikan semprotan halus 3-5 semprotan pada sayap, punggung, dan dada. Dengan begitu burung akan ketagihan menyisir bulu sampai rapi, lalu tertarik mandi di air yang ada di bak bawahnya.
Melatih jenis burung cendet mandi dalam karamba bukanlah pekerjaan mudah dan membutuhkan banyak waktu, tetapi jika kita secara rutin membiasakannya burung pun menjadi lebih terbiasa dan mulai menganggap karamba mandi sebagai tempat permandian barunya yang lebih luas.
Manfaat cendet yang terlatih mandi di karamba adalah bulu yang lebih sehat dan berkilau, burung cenderung lebih rajin bersuara. Selain itu mandi di karamba juga bisa menjadi salah satu terapi untuk cendet yang memiliki kebiasaan salto. Karena ketika mereka mencoba salto maka kepala dan tubuh akan tersiram air, sehingga langsung memberi efek jera untuk tidak melakukan salto lagi.