Saturday, September 22, 2018

Merawat Anakan love Bird Yang Baik Dan Benar

Cara Merawat Anakan Lovebird – Siapa yang tak kenal burung cantik berwarna indah yang selalu penuh kasih sayang ini? Lovebird atau burung cinta merupakan salah satu jenis burung yang dalam beberapa waktu terakhir ramai dibicarakan. Banyak orang yang penasaran ikut merawat burung ini sebagai hewan peliharaan karena mendengar suaranya merdu atau hanya ingin melihat sepasang burung tersebut saling menyayangi. Namun, bagi yang pemula atau baru saja mendapatkan piyik burung hasil dari penetasan akan bingung bagaimana cara merawat anakan lovebird kecil tersebut.
Berikut adalah artikel yang akan membahas seluk-beluk lovebird serta tentang bagaimana cara merawat anakan lovebird dari piyik yang baru saja menetas hingga menjadi anakan yang siap mandiri. Selamat membaca!


Teknik perawatan lovebird yang sudah dewasa dan masih anakan tentu sangat jauh berbeda. Perlu perhatian ekstra hati-hati ketika merawat anakan lovebird yang baru menetas atau sudah berusia beberapa hari. Pemberian pakan menjadi yang paling utama harus kita ketahui bagaimana caranya. Nanti akan dijelaskan mengenai bagaimana cara merawat anakan lovebird.
Sangat dianjurkan bagi kita yang ingin merawat anakan lovebird agar membiarkan induknya sendiri yang memberikan makan atau meloloh. Secara naluri, sang induk mengetahui mana anaknya yang nanti akan tumbuh hingga dewasa dan mana yang tak sehat lalu dibiarkan mati.
Jika kita masih sangat pemula sangat dianjurkan untuk melakukan langkah di atas. Tapi jika ingin mencoba meloloh sendiri ada baiknya kita mengambil anakan burung lovebird setelah berumur 14 hari atau setelah keluar bulu-bulu halus di tubuhnya. Jika terpaksa, kita bisa mengambil anakan lovebird tersebut paling tidak setelah 3 atau 5 hari.

Makanan Anakan Lovebird/Piyik

Jika kita ingin mencoba melolohkan sendiri, anakan lovebird makan hal-hal yang harus diperhatikan untuk pakan anakan lovebird yaitu: kebersihan alat, alat yang digunakan untuk meloloh, komposisi gizi, dan kandungan vitamin serta mineralnya. Beberapa jenis pakan untuk anakan burung bahkan perlu diperhatikan tingkat keencerannya secara pas.
Struktur tulang anakan lovebird yang belum sekuat lovebird dewasa membuat jenis pakan yang diberikan kepadanya harus dipilih secara hati-hati. Makanan dengan tekstur yang terlalu keras haruslah dihindari karena akan mengganggu pencernaannya.

Fase Pembesaran Anakan Lovebird

Setelah masa penetasan terlewati, maka selanjutnya adalah masa pembesaran anakan lovebird dari piyik. Masa ini merupakan masa yang paling kritis ketika merawat anakan lovebird.
Usahakan agar tidak terlalu sering membuka kotak sarang lovebird karena jika sang induk merasa terancam, kemungkinan besar sang induk akan membunuh anak-anaknya. Perlu waktu sekitar 4-6 minggu untuk induk lovebird membesarkan anak-anaknya hingga menjadi mandiri.
Biarkan proses pembesaran oleh sang induk tersebut berjalan secara alami tanpa ada gangguan sedikitpun dari dunia luar. Walaupun nantinya kita juga akan memberikan sedikit bantuan pada sang induk. Biasanya setelah berumur lebih dari 4 minggu, anakan lovebird sudah mulai terlihat keluar dari sarang.
Berikut ada cara merawat anakan lovebird dari piyik berdasarkan minggu-minggu setelah fase penetasan.

Minggu Pertama

Masa kritis terjadi di minggu pertama setelah penetasan. Hindari pemberikan sayur seperti kangkung, toge, dan lainnya karena piyik lovebird belum bisa mencerna pakan jenis tersebut.
Walaupun sebenarnya sang induklah yang mengunyah sayuran sampai halus sebelum dilolohkan kepada anaknya, tapi tetap saja tidak ada jaminan sang induk akan mengunyahnya sampai benar-benar halus.
Jika dibiarkan saja, dikhawatirkan akan mengakibatkan kematian bagi piyik karena perutnya yang menggelembung dengan serat-serat sayuran yang melilit di saluran pencernaan atau di temboloknya.
Pakan piyik pada masa ini usahakan yang bertekstur lembut dan mudah dicerna seperti bubur bayi atau beras merah. Tambahkan vitamin berupa voer ayam untuk mempercepat pertumbuhan piyik menjadi anakan lovebird.

Minggu Kedua

cara merawat anakan lovebird
Piyik lovebird mendapatkan perlakuan yang sama seperti pada minggu pertama. Selama minggu pertama dan kedua, selalu perhatikan kondisi air minum. Kondisi air minum yang kotor dapat berakibat fatal pada piyik lovebird yang diloloh oleh sang induk.
Bersihkan tempat air minum di pagi hari dan ganti pada sore harinya. Dengan perlakuan seperti, sang induk dapat bangun di pagi hari dan dapat segera minum air yang bersih.

Minggu Ketiga

cara merawat anakan lovebird
Tubuh piyik lovebird mulai ditumbuhi bulu-bulu jarum di minggu ini. Pencernaan piyik juga sudah lebih baik sehingga pakan berupa jagung muda atau sayuran sudah bisa diberikan dengan porsi yang lebih banyak. Sebagai selingan, berikan biji bunga matahari kepada induknya.

Minggu Keempat

Di umur ini, biasanya piyik lovebird sudah mulai terlihat mencoba memanjat-manjat dinding sarang. Sesekali kepalanya kadang keluar untuk melihat keadaan di luar sarang. Kita bisa berikan vitamin agar kesehatan piyik yang siap jadi anakan lovebird ini tumbuh sehat.

Minggu Kelima

cara merawat anakan lovebird
Di fase inilah piyik sudah menjadi anakan lovebird dengan bulu yang mulai tumbuh lengkap. Langsung pisahkan anakan yang sudah mandiri. Ciri-cirinya yakni, jika anakan lovebird tersebut terbang ke bawah untuk mematuk biji yang jatuh ke dasar sarang, dan sesekali terbang ke tempat makanan yang sudah disediakan.
Pisahkan satu per satu anakan yang sudah mandiri tersebut, agar sang induk dapat berkonsentrasi pada pembesaran anakan lovebird yang lain.

Cara Membuat Pakan Piyik Lovebird

Jika ternyata kita sendirilah yang meloloh piyik lovebird, maka sebaiknya kita buatkan makanan bertekstur lembut dari bahan-bahan di bawah dengan langkah-langkah berikut.

Alat dan Bahan

1. Blender, sendok, dan timbangan
2. Pelet atau voer fancy, 450 gr
3. Bubur bayi
4. Tepung jagung atau maizena, 360 gr
5. Rumput laut, 150 gr
6. Vitachick, 15 gr
7. Neobro, 15 gr
8. Canary post, 15 gr

Langkah pembuatan

1. Pertama, campurkan tepung maizena dan voer fancy, aduk hingga rata.
2. Kemudian, campurkan bubur bayi, neobro, vitachick, dan juga canary post.
3. Terakhir, campurkan kedua bahan di atas hingga benar-benar tercampur rata.

Pemberian Pakan pada Piyik/Anakan Lovebird

youtube.com
Pakan yang sudah kita buat tadi, bisa kita simpan untuk cadangan di lain hari. Tempatkan pakan tersebut di ruangan yang kering serta terhindar dari lembab atau basah. Jika perlu gunakan plastik kedap udara yang mudah dibuka dan ditutup.
Jadwal makan untuk anakan lovebird perlu diperhatikan, tidak boleh sampai telat atau nanti mereka akan kelaparan dan membuat pertumbuhannya terhambat.
Piyik lovebird berumur 10 hari, usahakan pemberian makan dilakukan tiap 2 jam sekali. Jangan sampai temboloknya kosong. Seiring waktu berjalan, piyik akan tumbuh dan jadwal makan bisa berubah jadi per 3 jam atau 4 jam sekali, dan seterusnya.
Cara pemberian pada piyik/anakan lovebird yakni dengan mencairkan pakan tersebut dengan air hangat suam kuku. Jika anakan lovebird masih sangat kecil, agak encerkan pakannya. Dan, jika sudah mulai tumbuh besar dan pencernaan anakan lovebird sudah kuat keenceran bisa dikurangi.

Demikian pembahasan mengenai cara merawat anakan lovebird, semoga bisa membantu kita yang masih pemula untuk belajar dan menjadi referensi tambahan bagi yang sudah berpengalaman dan meloloh piyik lovebird ini.

 

 



Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Merawat Anakan love Bird Yang Baik Dan Benar