Murai Batu Jambi sering diselingkuhi secara persepsi sebagai MB semi gembung. Ini tidak lepas dari ulah sebagian bakul MB Borneo bahan yang memberi label MB Jambi untuk dagangannya yang aslinya gembung. Dibumbui cerita bahwa MB Jambi semi gembung, padahal MB Jambi sendiri bisa dibilang sangat mewakili ciri dasar MB Sumatra baik dari postur, pola ekor maupun karakternya yang beragam dari Nagen sampai yang atraktif. Ini tidak lepas dari letak geografis provinsi Jambi yang berada tepat di tengah pulau Sumatera.
Susunan topografi Jambi sendiri sangat lengkap meliputi hutan pesisir yang didominasi oleh rawa-rawa, hutan dataran rendah dengan kerapatan sedang dan hutan dataran tinggi sepanjang bukit barisan. Habitat-habitat yang masing-masingnya spesifik ini berpengaruh pada beragamnya postur, gaya dan karakter MB Jambi. Jadi bisa dibilang MB Jambi mewakili MB Sumatra pada umumnya
MB Jambi rawa dengan ciri bentuk badan kecil dan warna bulu perutnya memudar terang, ekor pendek-medium, karakternya agresif dan atraktif . Penyebarannya salah satunya di wilayah Tungkal.
MB Jambi dataran rendah dengan ciri bentuk badan kecil - sedang dan warna bulu bawahnya lebih gelap, ekor pendek-medium dengan karakter lebih kalem. Penyebarannya di Muara Bulian, Petaling, Muara Bungo, Muara Tebo, Bangko, Pauh
MB Jambi dataran tinggi dengan bentuk badan besar dan warna bulu bawah lebih gelap dengan ekor cendrung panjang dan kadang melengkung. Penyebarannya meliputi Bukit 30 Kerinci dan Batang Asai
MB Jambi mulai mendapat tempat di dunia lomba kicau dengan kehadiran beberapa nama yang menjadi kampiun di kancah lomba nasional. Yang paling fenomenal adalah Happy Birthday yang dibesut oleh om Akia. Padepokan Bala6 sendiri masih menunggu waktu yang tepat untuk menangkarkan MB Jambi. Semata karena keterbatasan kandang tangkaran.
Sepasang MB Jambi pegunungan koleksi om Eka dari HnX Bulian BF Jambi
Begitu unit tangkaran siap langsung kami akan berburu indukan MB Jambi yang mantap. Seorang kicau mania yang sedang menangkarkan MB Jambi asli adalah om Eka di Bulian Jambi yang saat ini menangkarkan MB jantan asal Bukit 30 Kerinci dengan MB betina asal Batang Asai. Semoga langkah beliau bisa diikuti oleh peternak lokal di habitat Mb Sumatra lainnya.
Saat ini amunisi indukan Ring Digdaya dengan KTP Jambi bertambah kuat dengan kehadiran si JAGUR yang merupakan MB Jawara dengan prestasi regional dikawasan kota Jambi dan sekitarnya.
Sudah banyak prestasi yang di ukir oleh MB ini ditangan empunya yaitu om Amin Tiara. Semoga kehebatannya bisa dilestarikan lewat penangkaran dan prestasinya bisa di lanjutkan oleh trotolan MB generasi penerusnya.
JADI JANGAN MAU DI BOHONGI KALAU ADA YANG BILANG MB JAMBI SEMI GEMBUNG