Pemasteran adalah suatu cara untuk mengajarkan burung agar bisa menirukan suara burung lain yang dijadikan masterannya.
Sukses atau tidaknya proses pemasteran tergantung dari tingkat kecerdasan burung yang kita master. Ada yang bisa cepat menirukan suara masterannya, dan ada juga yang membutuhkan waktu lebih lama, bahkan ada yang sama sekali tidak bisa menyerap materi yang di ajarkan.
Kegagalan dalam proses pemasteran Kacer bisa disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:
• Tingkat kecerdasan Kacer yang memang rendah.
• Banyaknya gangguan disekitar lingkungan Kacer yang kita master, seperti suara-suara gaduh atau aktifitas yang sering membuat Kacer kaget sehingga membuatnya tidak bisa konsentrasi dalam mempelajari suara dari burung masterannya.
• Karakter suara dari burung masteran tidak cocok dengan karakter suara Kacer yang dimaster, misalnya Kacer yang dimaster memiliki karakter suara nembak tapi dimaster dengan suara-suara tipe ngeroll maka Kacer tersebut akan kesulitan untuk merekamnya.
• Faktor umur, biasanya Kacer yang sudah tua daya ingatnya sudah lemah, kemampuannya untuk merekam suara-suara dari burung masteran tidak sebaik burung yang masih muda.
Pemasteran cukup penting untuk dilakukan agar Kacer memiliki variasi kicauan yang bagus. Tentu akan membosankan kalau kita memilki Kacer yang bunyinya itu-itu saja (monoton) dan pastinya tidak akan dilirik juri pada saat dilombakan.
Pemasteran untuk Kacer ada 2 macam, yaitu untuk tujuan lomba dan untuk sekedar klangenan dirumah.
Untuk tujuan lomba, materi isian harus mengikuti trend suara isian yang masuk dalam penilaian lomba saat ini, misalnya suara-suara nembak dan besetan-besetan kasar, seperti: suara lovebird, cucak jenggot, kapas tembak, tengkek buto, kenari, cililin, dan lainnya.
Untuk pemasteran Kacer sebaiknya menggunakan burung asli karena suara dari burung asli akan lebih mudah direkam daripada menggunakan suara Mp3.
Sedangkan untuk Kacer yang hanya untuk klangenan dirumah saja sebaiknya jangan dimaster dengan suara tembakan dan besetan karena tidak enak untuk didengarkan dirumah. Kacer rumahan lebih cocok dimaster dengan suara-suara asli burung hutan yang mengalun merdu agar lebih enak didengarkan.
Pemasteran yang efektif adalah pada saat Kacer dalam masa mabung/ngurak karena burung cenderung lebih banyak diam sehingga lebih fokus mendengar dan mempelajari. Ketika melakukan pemasteran, sebaiknya Kacer dalam posisi dikerodong.
Tapi bukan berarti pada saat dalam kondisi normal (tidak mabung) Kacer tidak bisa dimaster. Tempel saja Kacer setiap hari dengan burung-burung masteran agar lebih fasih untuk menirukan suara masterannya.
Untuk pemasteran Kacer tidak usah mengikuti aturan-aturan tertentu yang harus begini atau harus begitu, cukup tempel saja Kacer dengan burung-burung masteran yang gacor setiap hari. Atur jaraknya agar tidak terlalu dekat, cukup agar suaranya masih bisa terdengar dengan intonasi yang jelas oleh Kacer yang dimaster.
Demikian sedikit informasi tentang pemasteran Kacer lomba dan Kacer rumahan. Untuk informasi lain seputar Kacer, dapat dibaca pada artikel Tips Kicau Burung yang lain.
Semoga bermanfaat
Terima kasih