Ketika memelihara Cucak ijo (CI), seringkali kita jumpai Cucak ijo yang kita rawat bertingkah melet-melet menjulurkan lidahnya, dan biasanya disertai bunyi krek-krek serta menggembungkan bulu dadanya.
Jika Cucak ijo (CI) sudah bertingkah seperti itu berarti tingkat birahinya sudah sangat tinggi atau over birahi (OB) dan kalau sudah begitu biasanya disertai dengan penurunan performa yang sangat drastis.
Ketika tingkat birahinya sudah terlalu tinggi dan ditandai dengan perilaku melet, biasanya Cucak ijo (CI) akan menjadi malas bunyi dan lebih sering berbunyi krek-krek sambil menggembungkan bulu dadanya.
Kondisi tersebut bisa disebabkan karena pemberian porsi Ekstra fooding (EF) seperti jangkrik, kroto, dan ulat hongkong (UH) yang terlalu berlebihan sehingga menyebabkan birahi Cucak ijo (CI) memuncak karena tidak pernah tersalurkan.
Jika kondisinya sudah demikian, maka harus segera ditangani agar tidak semakin parah.
Pola perawatan harian untuk Cucak ijo (CI) yang mengalami OB:
• Buah
Jika biasanya Cucak ijo (CI) diberikan pisang kepok sebagai menu hariannya, maka pada saat over birahi (OB), ganti menunya dengan buah pepaya karena sangat efektif untuk menurunkan birahi Cucak ijo yang terlalu over.
Berikan pepaya setiap hari sampai kondisi Cucak ijo (CI) kembali normal, baru variasikan lagi menu pakannya.
• Ekstra fooding (EF)
Pangkas pemberian Ekstra fooding (EF) hariannya. Misal biasanya settingan jangkrik untuk hariannya 5/5 pagi/sore, dipangkas menjadi 2/2 pagi/sore. Pemberian kroto dan ulat hongkong (UH) dihentikan dulu untuk sementara sampai kondisinya kembali normal.
• Pengembunan
Embunkan Cucak ijo (CI) setiap pagi untuk menghirup udara segar dan menikmati suasana pagi hari yang cerah untuk membantu menyetabilkan kondisinya.
• Mandi
Mandikan Cucak ijo (CI) rutin setiap hari, tapi biarkan agar mandi semaunya sendiri didalam cepuk atau didalam keramba.
• Jemur
Setelah selesai mandi biarkan Cucak ijo (CI) didis terlebih dulu sampai bulu-bulunya kering baru dijemur secukupnya saja.
Untuk sementara Cucak ijo (CI) di asingkan dulu, jangan tempatkan bersama burung-burung lain yang gacor apalagi burung sejenis dan burung-burung kecil dengan warna bulu cerah karena dapat membuat kondisi over birahi (OB) Cucak ijo semakin parah.
Baca juga:
Mengenali ciri-ciri Cucak ijo (CI) siap lomba
Cara mempercepat proses mabung/ngurak pada Cucak Ijo (CI)
Penyebab dan solusi Cucak ijo (CI) yang hanya gacor dirumah tapi bisu digantangan
Demikian sedikit informasi tentang solusi Cucak ijo (CI) melet. Untuk informasi lain seputar Cucak ijo (CI), dapat dibaca pada artikel Tips Kicau Burung yang lain.
Semoga bermanfaat
Terima kasih